Review Buku Belenggu Ilse yang Bikin Merinding (2019)

   

Review Buku Belenggu Ilse. Buku karya Ruwi Meita ini adalah buku kedua yang saya baca setelah Rumah Lebah. Genre buku termasuk yang saya gemari, karena itu saya meminta masukan dari Mia, Pejuang Tanos Reading Challenge. Walaupun menyukai, saya termasuk jarang yang membaca novel terkecuali manga, atau goosebumps. 

Tahun ini memang saya berusaha membaca lebih banyak novel, untuk menambah perbendaharaan kata dan diksi. Salah satu upayanya juga adalah menuliskan review buku seperti ini, untuk mengulang apa yang saya pahami.

Cara di atas adalah salah satu cara untuk meningkatkan kemampuan membaca. Bukankah kita membaca untuk mendapatkan sesuatu (pengetahuan atau perasaan terhibur)?

Belenggu Ilse - Pendahuluan

Judul Buku:Belenggu Ilse

Pengarang: Ruwi Meita

Jenis buku: Thriller, Misteri.

Setting buku: Malang, Jawa Timur

    Waktu: Sekitar 2017-2018.

    Tempat: Rumah Firsa, Restoran Tasty Font, Rumah Sura, Rumah Ralia, Coban Talun (Malang), Songgoriti.

Bab: Ada 66 bab.

POV (Point of View): ada empat sudut pandang yang dipakai, yaitu Firas (mengawali dan menutup cerita), Ralia, Ilse dan Hana. 

Pada setiap beberapa bab (jumlah babnya random) ada postcard (dengan tanggal acak) yang merupakan benang merah dari cerita utama. Postcard yang tidak akan dikirimkan melainkan diberikan jika pemiliknya mempunyai keberanian. Salah satu postcard bisa dibaca di awal Blurb.

Blurb

Malang, 12 Juni 1999

Dear R, 
Hari ini aku memutuskan untuk menulis seluruh perasaanku tentangmu pada kartu pos. Aku tidak suka menulis panjang-panjang. Kupikir, kartu pos adalah pilihan terbaik. Aku akan mengumpulkan seluruh kartu pos ini dan jika waktunya tiba, aku akan memberikannya kepadamu (jika aku punya keberanian). Kita lihat apakah kita akan masih berteman. Aku juga tidak yakin, apakah selama ini kita berteman. Ataukah kita, sebenarnya, hanya saling terikat? 

Dari, Piti

*** 

Ilse menghilang selama dua tahun. Pada suatu malam, dia mengetuk pintu rumahnya yang mewah, membuat Firas, sang suami, tertegun. Perempuan itu kembali, tetapi tidak serta-merta ingatannya. Menghadirkan banyak tanda tanya dalam benak, apa yang terjadi selama dia menghilang?

Kalimat yang Menggambarkan Hubungan di Belenggu Ilse

One Sided Relationship.

Tokoh

Tokoh utama

Ilse Prahitnasari, telah meninggalkan rumahnya semenjak dua tahun yang lalu-tepatnya 747 hari- tanpa membawa apapun. 

Cerita di dalam buku Belenggu Ilse ini adalah menguak misteri menghilangnya Ilse juga konflik dalam kehidupan dan hubungannya.

Tokoh lain yang penting

Ralia

Hubungan dengan Ilse yaitu sahabat Ilse atau bisa dibilang seseorang yang mempunyai ikatan dan merasa terikat dengan Ilse. (Bingung? Kamu mesti baca novelnya ..hehe). 

Profesi: Ralia bekerja sebagai illustrator yang mulanya menekuni hand lettering sebagai hobi. Sekarang ini dia mengerjakan proyek Tasty Font milik Sura. 

Relationship: Dia tidak diceritakan pernah mempunyai hubungan serius dengan seseorang sebelumnya, mungkin karena mencintai Firas semenjak di bangku SD, sama seperti Firas mencintai Ilse. Mereka sempat ONS (one night stand) di bab awal buku Belenggu Ilse ini.

Ralia juga menyayangi Kale, anak Firas & Ilse seperti anaknya sendiri, dan merasa kasihan kepada Kale sebagai anak yang ditinggalkan oleh Ibunya. Ralia mempunyai trauma masa kecil sebagai anak yang ditinggalkan oleh orangtuanya.

Firas

Hubungan dengan Ilse: Suami Ilse, mencintai istrinya dari semenjak mereka duduk di bangku Sekolah Dasar. Firas dan Ilse mempunyai anak berusia 4 tahun bernama Kale, yang lebih dekat dengan Ralia. 

Sehari-hari Kale diasuh oleh Mbak Warni dan terkadang Ralia yang sudah seperti ibu bagi Kale.

Profesi: Apoteker dan memiliki Apotek sendiri. Kehidupan finansial keluarga mereka bagus, terbukti dengan mempunyai rumah mewah di kawasan elite seharga 8 M. 

Ket: Rumah mereka berwarna pink muda. Ini juga adalah salah satu clue apa yang terjadi di dalam hubungan berumah tangga Firas dan Ilse. 

Sura

Profesi: seorang Chef keturunan Korea Indonesia yang bekerja sama dengan investor (dengan julukan Squid) membangun restoran bernama Tasty Font. Sekarang ini sudah ada belasan restoran di berbagai kota. Namun, dia tetap mempunyai impian mengembangkan food trucknya yang dia tinggalkan untuk konsep restoran ini.

Hubungan: Sura memperkerjakan Ralia untuk design restorannya. Hubungan yang awalnya platonis hanya sebatas rekan kerja, di dalam buku Belenggu Ilse ini akan berkembang natural. Dia juga meminta Ralia mengundang Ilse dan keluarganya ke pembukaan cabang Tasty Font yang baru.

Hana

Polisi yang menangani misteri peristiwa rumah terbakar dengan seorang korban di dalamnya, bernama Dahlia. Dia sudah bekerja dengan Saram, atasannya selama setahun di bidang Kriminal.

Hana adalah seorang gadis berasal dari keluarga kaya pemilik pabrik rokok. Namun dia tidak seperti gadis kaya lainnya, menyukai kesederhanaan, sama seperti Ibunya.

Dia bersama Saram akan membongkar misteri rumah terbakar yang lebih kompleks dari yang diduga. Hubungannya dengan Ilse? Oh tentu saja ada karena peristiwa ini juga termasuk dalam salah satu yang membelenggu Ilse.

Karakter Saram seperti Kakek Hana, dia mengayomi sekaligus sering memberikan pancingan-pancingan agar Hana mampu memaksimalkan kemampuan berpikir dan memecahkan misteri.

Dahlia

Karakter ini walaupun sudah meninggal tetapi penting di dalam upaya Hana dan Saram memecahkan misteri ini.

Ringkasan Plot

Cerita diawali dengan kejadian setelah ONS antara Firas dengan Ralia. Yang satu sudah memendam perasaan sejak lama sekali (tepatnya dari masa kanak-kanak) dan yang satu lagi sedang berusaha meyakinkan perasaannya. 

Di awal cerita diceritakan istri Firas yang sudah menghilang semenjak dua tahun sampai polisi mencurigai kalau Firas telah membunuh istrinya. Kemudian di bab awal itu diceritakan pula mengenai kejadian penemuan gadis yang hilang di Coban Talun, Malang dengan kondisi tidak bernyawa di rumah yang terbakar. 

Kemudian datanglah istri Firas yang hilang, yaitu Ilse, entah darimana datangnya. Adanya perubahan sikap Ilse yang menjadi seperti binatang. Misalnya dia makan dan minum tanpa menggunakan tangan tetapi langsung menggunakan mulutnya, seperti binatang. 

Ini didukung dengan percakapan yang ada di pikirannya menunjukan dia telah mengalami perlakuan mengerikan selama dia menghilang dua tahun. Dia menyebutkan Pria bertopeng perak yang memperlakukannya seperti itu.

Rambut Ilse yang panjang karena tidak pernah dia potong kini pendek dengan potongan acak-acakan tidak beraturan. Rambut yang tidak tersentuh cat warna, kini dicat putih atau dibleaching tepatnya.

Kedatangannya ini tentu jadi mempengaruhi kehidupan yang sebelumnya berlangsung. Termasuk hubungan antara Ralia dan Firas. Namun bukan kedatangan Ilse yang membuat Ralia sedih, melainkan perlakuan Firas terhadapnya. 

Fokus Ralia pun kian terbagi antara menyelesaikan projek yang tengah dikerjakan untuk Tasty Font, mengurus Kale, dan kini Ilse. 

Munculnya karakter Hana di tengah memperkuat dugaan kita bahwa peristiwa terbakarnya rumah di tengah hutan di Cogan Talun itu ada hubungannya dengan Ilse.

Lambat laun semua tanda tanya kita terjawab dan plot twistnya juga mengejutkan. Selain itu juga kenyataan bahwa ternyata dua orang itu bersama karena adanya kesamaan sikap (Firas dan Ilse).

Yang membuat merinding adalah bagaimana perlakuan manusia kepada manusia lainnya sekalipun itu adalah seseorang yang dia kenal baik. Bagaimana dunia hanya berputar pada dirinya dan kepentingannya, mengabaikan kepentingan orang lain yang tidak kalah pentingnya.

Kritik

Bagian yang saya sukai

Cerita di dalam buku Belenggu Ilse mengalir dan natural.

Bagian yang kurang saya sukai

Awalnya cerita agak membingungkan dan page turner, salah satunya di bagian Kale.

Nama Kale, anak perempuan berumur 4 tahun yang ada di cerita Ralia dan Firsa secara terpisah. Awalnya saya berpikir Kale adalah anak Ralia, tapi di bab berikutnya diceritakan Firsa yang hendak menjual rumah karena rumah itu terlalu besar untuk mereka huni berdua, dia dan Kale.

Kemudian perbedaan usia Kale. 

Diceritakan ketika dia ditinggalkan berusia tiga tahun, tapi di awal cerita disebutkan dia pergi ke sekolah dan berusia empat tahun (hal. 22).

Page turner lainnya adalah hubungan kartu pos dengan isi cerita. List kartu pos Belenggu Ilse saya posting di postingan berbeda tentang Postcard novel ini.

Juga masih ada pertanyaan seperti jika tubuh jatuh di atas tubuh lain dari ketinggian tertentu bukankah pasti mati?, segemuk apapun badan yang di bawahnya.

Quote Favorit

Belenggu yang mengikat Ilse pun ada yang dia sendiri ciptakan dan ada yang diciptakan oleh orang lain.
"... Sama seperti sekarang kamu nggak berani untuk menghadapi masa lalu Isle. kamu justru membelenggunya dengan mengatakan hal-hal bohong tentang masa lalunya." (hal.261).

Rate

3,5/5

Belenggu Ilse

Saya menikmati novel ini dan cerita yang dibangunnya memang bisa saja terjadi termasuk komplotan yang menggunakan nama Dewa Yunani. Walau saya akui, ini seperti cerita di film Hollywood, tapi ya bisa saja terjadi dimana pun.

Buat yang belum membaca Belenggu Ilse, saya sarankan untuk membaca novel ini. Nah buat kalian sendiri yang sudah membaca, apa tanggapan kalian?

Share di kolom komentar di bawah ya.

Stay safe ... xoxo

Tags

Previous article

Next Post

Next article

This Is The Oldest Page